Rabu, 28 Oktober 2015

10 Pertanyaan sebelum anda menikah

 Tidak sedikit pasangan yang berpikir lama untuk mengadakan akad pernikahan disebabkan banyak hal, terutama masalah keuangan. Setiap orang tentu akan merasakan bahagia apabila ekspektasi keuangan calon pasangan itu sesuai dengan apa yang dijanjikan sebelum pernikahan.

Survei American Psychological Association menyimpulkan, ekonomi merupakan faktor utama yang menimbulkan pikiran dan perasaan stres pada pasangan suami dan istri.

Bisa dibilang bahwa ekonomi yang kuat merupakan asas yang kuat bagi pasangan suami isteri dalam membina rumah tangga pada zaman sekarang.

Nah, bagi yang ingin menikah, maka tidak ada salahnya untuk menjawab beberapa pertanyaan-pertanyaan yang kami berikan berikut: 

1. Apakah BI checking Anda baik ?

BI Checking yang dimaksud ialah nilai yang menerangkan kondisi keuangan individu yang meliputi beberapa faktor. Misalnya, cukup tidaknya gaji per bulan, utang yang dipunyai, dan lainnya.

Carmen Wong Ulrich yang menulis buku 'The Real Living Cost' memberikan anjuran supaya pembaca tidak sungkan bertanya mengenai kondisi kredit kepada calon pasangan, apabila skor kredit calon pasangan buruk maka kuak lebih dalam faktor apa saja yang membuatnya menjadi jelek.


2. Berapakah utang yang Anda punya?

Utang merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kehidupan seseorang apalagi jika sudah berkeluarga. Menanyakan berapakah jumlah utang kepada calon pasangan nikah dianggap sangat penting karena bisa jadi dia terlihat sukses dengan rumah indah dan mobil baru, tetapi uutangnya berjumlah miliaran rupiah.

3. Berapakah aset yang Anda miliki?

Mayoritas masyarakat tidak pernah menghitung asetnya, baik jumlah dan ragamnya sehingga tidak tahu betul keadaan ekonominya. Beberapa aset berharga bagi seseorang semisal rumah, tanah, perhiasan, mobil, tabungan, usaha dan lainnya. Sebelum mengatakan iya ketika ditanya mengenai pernikahan maka penting bagi Anda menanyakan hal itu kepada calon pasangan.

4. Apa Anda termasuk orang yang hemat atau boros?

Ketika memasuki proses perkenalan dengan calon pasangan, tentu Anda sudah mengetahui sifat hemat atau borosnya, dianjurkan supaya Anda menanyakan dengan baik tentang karakteristik pembelanjaannya. 

Apabila Anda dan calon pasangan itu sama-sama hemat tentu keadaan ekonomi keluarga ke depan lebih mapan, akan tetapi sebaliknya jika keduanya adalah orang yang boros maka keadaan ekonomi keluarga menjadi berantakan.

5. Apa barang yang diinginkan beberapa tahun depan?

Pengelolaan penghasilan bulanan adalah hal krusial untuk menjaga kondisi keuangan, namun barang berharga mahal yang ingin dibeli juga perlu didiskusikan dengan pasangan. Terkadang barang mewah itu akan membuat kondisi keluarga lebih baik semisal rumah mewah atau mobil baru.

Bukan hanya barang saja yang harus didiskusikan, ada juga beberapa jasa atau kegiatan yang perlu direncanakan semisal kesehatan, pendidikan atau wisata pada masa liburan kerja dan sebagainya.

6. Anda ingin anak berapa?

Setiap pasangan medambakan anak di dalam kehidupan keluarga supaya lebih bahagia, akan tetapi terkadang jumlah anak terlalu banyak bisa menjadi beban di masa ekonomi yang sulit saat ini. Sebaiknya Anda dan calon pasangan membicarakan jumlah anak yang diinginkan dan disesuaikan dengan jumlah penghasilan.

7. Siapakah yang mengelola keuangan keluarga?

Pengelolaan keuangan keluarga itu menyangkut  tiga hal, yaitu penghasilan, anggaran belanja, dan tabungan. Kebanyakan suami menyerahkan begitu saja dua tanggung jawab terakhir ini kepada pasangan Anda karena dia dianggap lebih hemat atau cermat. 

Tapi bisa jadi pasangan Anda merasa kerepotan dalam mengurusi anggaran belanja dan tabungan yang dikelola setiap bulannya, maka bisa jadi suamilah yang mengaturnya demi kebaikan bersama.

8. Apa solusi bila ada masalah keuangan?

Banyak pasangan yang ribut besar karena masalah keuangan yang menimpa keluarga karena tidak punya persiapan dalam menghadapinya. Maka sebelum menikah tanyakan solusi atau cara apakah yang diambil apabila menghadapi masalah keuangan semisal memilih waktu yang tepat dalam mendiskusikannya atau tidak mendiskusikannya dalam keadaan emosi.


9. Apa pendapat Anda tentang utang?

Cara seseorang memandang utang akan menentukan bagaimana dirinya dalam menyelesaikannya. Utang harus dipandang sebagai hal yang harus segera dilunasi supaya mendapatkan ketenangan, bukan dipandang sebagai sesuatu yang menakutkan dan menghidar darinya. 

Bisa jadi debt colector akan terus mendatangi rumah keluarga apabila kita bersikap buruk pada hutang.


10. Apa pendapat Anda tentang menabung?

Menabung harus kita pandang sebagai gratifikasi yang tertunda dan bakal menjadi penyelamat apabila terjadi musibah yang memerlukan biaya besar. Penting untuk mengetahui pandangan calon pasangan mengenai kegiatan menabung, apabila calon pasangan tidak suka menabung, maka jelaskan bahwa hal ini perlu untuk dilakukan sebagai cara untuk menghadapi masalah keuangan keluarga ke depan, atau bisa juga menabung sebagai cara untuk mendapatkan berbagai hal yang diinginkan.

Sudah bisa menjawab semua pertanyaannya? 

Itulah 10 pertanyaan keuangan sebelum nikah yang dapat ditanyakan semua kepada calon pasangan. Kalau bisa menjawab semuaya, bisa dibilang Anda sudah siap menikah. 

Ingat, menikah bukan hanya bicara resepsi saja, tapi bagaimana menjaga keluarga hingga seumur hidup. Karena itu, jagalah kepercayaan pasangan dengan baik dalam mengelola keuangan ya...

2 komentar:

  1. Kabar baikAllah yang Maha Kuasa telah begitu setia kepada saya dan seluruh keluarga saya untuk menggunakan perusahaan pinjaman ibu Emily untuk mengubah situasi keuangan hidup saya untuk kehidupan yang lebih baik dan lebih stabil sehingga sekarang saya memiliki bisnis sendiri di kota
    Nama saya Nur Khomariyah dari kota Sidoarjo, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada ibu. Emily karena membantu saya dengan pinjaman yang baik setelah saya menderita di tangan pemberi pinjaman palsu yang menipu saya karena uang saya tanpa menawarkan saya pinjaman, saya memerlukan pinjaman selama 2 tahun terakhir untuk memulai bisnis saya sendiri di kota Sidoarjo tempat saya tinggal dan saya jatuh ke tangan perusahaan palsu di India yang telah menipu saya dan tidak menawarkan pinjaman kepada saya dan saya sangat frustrasi karena saya kehilangan semua uang saya ke perusahaan palsu di India, karena saya berutang kepada bank dan teman-teman saya dan saya tidak punya orang untuk dituju, sampai suatu hari teman setia saya menelepon Slamet Raharjo setelah membaca kesaksiannya tentang bagaimana dia mendapat pinjaman dari ibu perusahaan pinjaman Emily, jadi saya harus menghubungi Slamet Raharjo dan dia mengatakan kepada saya dan meyakinkan saya untuk menghubungi ibu emily bahwa dia adalah ibu yang baik dan saya harus memanggil keberanian dan saya menghubungi ibu emily perusahaan dan secara mengejutkan, pinjaman saya diproses dan disetujui dan dalam waktu 2 jam pinjaman saya dipindahkan ke akun saya dan saya sangat terkejut bahwa ini adalah keajaiban dan saya harus bersaksi tentang ibu pekerjaan yang baik Emilyjadi saya akan menyarankan semua orang yang membutuhkan pinjaman untuk menghubungi ibu perusahaan pinjaman Emily melalui email: emilygregloancompany@gmail.com. atau whatsapp +1 (669) 4002627 dan saya meyakinkan Anda bahwa Anda akan bersaksi seperti yang telah saya lakukan dan Anda juga dapat menghubungi saya untuk informasi lebih lanjut tentang Mother Emily melalui saya email: nurkhomariyah1989@gmail.com dan Anda masih dapat menghubungi teman saya Nur Syarah yang memperkenalkan saya kepada Ms. Margaret melalui email: slametraharjo211989@gmail.comsemoga Tuhan terus memberkati dan mendukung ibu Emily yang telah mengubah kehidupan finansial saya.

    BalasHapus
  2. Kabar baikAllah yang Maha Kuasa telah begitu setia kepada saya dan seluruh keluarga saya untuk menggunakan perusahaan pinjaman ibu Emily untuk mengubah situasi keuangan hidup saya untuk kehidupan yang lebih baik dan lebih stabil sehingga sekarang saya memiliki bisnis sendiri di kota
    Nama saya Nur Khomariyah dari kota Sidoarjo, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada ibu. Emily karena membantu saya dengan pinjaman yang baik setelah saya menderita di tangan pemberi pinjaman palsu yang menipu saya karena uang saya tanpa menawarkan saya pinjaman, saya memerlukan pinjaman selama 2 tahun terakhir untuk memulai bisnis saya sendiri di kota Sidoarjo tempat saya tinggal dan saya jatuh ke tangan perusahaan palsu di India yang telah menipu saya dan tidak menawarkan pinjaman kepada saya dan saya sangat frustrasi karena saya kehilangan semua uang saya ke perusahaan palsu di India, karena saya berutang kepada bank dan teman-teman saya dan saya tidak punya orang untuk dituju, sampai suatu hari teman setia saya menelepon Slamet Raharjo setelah membaca kesaksiannya tentang bagaimana dia mendapat pinjaman dari ibu perusahaan pinjaman Emily, jadi saya harus menghubungi Slamet Raharjo dan dia mengatakan kepada saya dan meyakinkan saya untuk menghubungi ibu emily bahwa dia adalah ibu yang baik dan saya harus memanggil keberanian dan saya menghubungi ibu emily perusahaan dan secara mengejutkan, pinjaman saya diproses dan disetujui dan dalam waktu 2 jam pinjaman saya dipindahkan ke akun saya dan saya sangat terkejut bahwa ini adalah keajaiban dan saya harus bersaksi tentang ibu pekerjaan yang baik Emilyjadi saya akan menyarankan semua orang yang membutuhkan pinjaman untuk menghubungi ibu perusahaan pinjaman Emily melalui email: emilygregloancompany@gmail.com. atau whatsapp +1 (669) 4002627 dan saya meyakinkan Anda bahwa Anda akan bersaksi seperti yang telah saya lakukan dan Anda juga dapat menghubungi saya untuk informasi lebih lanjut tentang Mother Emily melalui saya email: nurkhomariyah1989@gmail.com dan Anda masih dapat menghubungi teman saya Nur Syarah yang memperkenalkan saya kepada Ms. Margaret melalui email: slametraharjo211989@gmail.comsemoga Tuhan terus memberkati dan mendukung ibu Emily yang telah mengubah kehidupan finansial saya.

    BalasHapus